Nasi Goreng "KUMAHA AING"

menurut Nenek gue, gue tuh mirip banget sama Abah gue (ya iya lah, Nek. orang dia Abah gue. nggak mungkin lah gue miripnya sama Saeful jamil) miripnya lebih banyak ke Abah ketimbang Emak. dari segi fisik udah mirip. item, tinggi (model geto lokh), pake kumis (sumpah . . . gue bohong banget), gigi gue rata (serata Abah gue. secara dulu dididik dengan KERAS . . . untuk bisa sikat gigi 2 kali sehari) dan tiap kali foto selalu pasang wajah datar tanpa ekspresi (haaddeeehhh . . . Abah sama anak ternyata sama-sama mati gaya kalau difoto. datar ekspresinya). nah, itu dari segi fisik. dari segi psikis juga. Abah gue keras kepala, lha gue juga ikut keras kepala. dan Abah gue juga suka keluyuran. apalagi waktu dia masih muda . . . waaahhh . . . jarang banget ada di rumah. sama . . . anaknya juga sekarang suka keluyuran . . . sampe dikira hilang di gunung (padahal yang hilang itu sinyalnya saudara-saudara . . .)

begitulah . . . dan yang paling kelihatan adalah. gue sama Abah gue sama-sama simple. hingga sekarang Abah gue masih nolak kalau disuruh pake handphone, dan sampai sekarang gue juga masih menolak untuk memiliki modem dan lebih memilih nguber hotspotan. hahahaha . . .

nah, kemiripan yang lain adalah amatir dalam soal masak. wkwkwkw . . . Abah gue bukan orang ahli dalam memasak. tapi dia bisa masak. parahnya tuh gue, gue juga amatir masak. tapi bisalah gue masak. masalahnya, Abah gue cowok sedangkan gue cewek jadi posisi gue cukup memprihatinkan. bakat masak Nenek dan emak gue ternyata nggak sepenuhnya nurun ke gue. apalagi selama di kampus gue nggak pernah masak. karena sekolah kedinasan makannya dimasakin sama orang. hhhhh . . .

so, pesiar kali ini gue sama Teh Pipit (Bekasi) dan Mbak Qomah (Kaltim tapi berdarah Jogja) akan melakukan misi yang sangat BERBAHAYA . . . yaitu  . . . bikin nasi goreng, ikan dan mie. jauh-jauh hari kita udah rencanain, bos. kita pikir, kayaknya perlu juga lah sekali-kali kita masak. apalagi kita cewek. payah banget kalau sampai nggak bisa masak. jadi gue pikir juga mungkin sekali-kali perlu juga kegiatan indoor. selama ini kegiatan yang dilakuin selalu outdoor. nah, pas pesiar inilah kita laksanakan misi kita itu.

selepas pelepasan pesiar sekitar pukul 10.47 waktu Indonesia bagian Jatinangor, gue sama Teh Pipit dan Mbak Qomah segera membeli bahan-bahan di Griya. setelah itu langsung merapat ke . . . kostannya Mbak Qomah. yap, di situlah basecamp kita untuk melakukan ADEGAN-ADEGAN BERBAHAYA dalam rangka mensukseskan MISI MULIA kami sebagai WANITA (halaaaahhhh . . .7&^%&*&)

dan . . . ini lah prosesnya:

ada pembagian tugasnya, gan. tugas gue, gue bikin nasi goreng sesuai dengan apa yang gue rencanakan pas di kampus. Teh Pipit masak mie, dan Mbak Qomah bikin Ikan Gembung yang diasap.

sekitar satu jam lebih dikit, akhirnya semua masakan selesai. walaupun prosesnya agak lebay. maklum lah . . . yang jago masak cuma Mbak Qomah. dua orang sisanya adalah tukang masak amatir. gimana nggak amatir coba, gue masak nasgor dengan bumbu terasi yang GJ banget. bumbunya gue karang sendiri dan terinspirasi dari nasgor bikinan orang rumah. tapi gue pernah praktekkan nasgor ini dan yang makan nasgor gue waktu itu hanya ponakan gue yang umurnya baru 4 tahun. wkwkwkw . . . sementara Teh Pipit masak mie goreng yang penuh dengan irisan cabe rawit, Mbak Qomah bingung kostannya ancur banget gara-gara kegilaan kita bereksperimen. hahahaha . . . tapi kita tetap usaha dan harus bisa menuntaskan MISI BERBAHAYA ini.

wokai, setelah berproses . . . dan melewati saat-saat sulit dan kebingungan yang hanya bisa kita jawab dengan feeling . . . jadi juga masakan KARYA GUE, TEH PIPIT DAN MBAK QOMAH. mari kita sambut pemirsa . . .

Nasi Goreng "KUMAHA AING"

  

Mie "HOT JELETOT"

Ikan Asap "WONG ADUHAI"

YIIHHAAAA . . . misi kita berhasil. mie HOT JELETOTNYA ternyata keasinan. terbukti Teh Pipit kayaknya udah nggak sabar pengen segera kawin. nasgor gue juga gak jelas . . . tapi lumayan pas lah bumbunya. kalau ikan asap . . . Mbak Qomah emang andalan. gak berani koment gue masakannya Mbak Qomah satu ini. hahaha . . . yang jelas . . . semua menu LUDES seketika. coz kita-kita udah pada lapar, gan. makan siang biasa setengah satu. gara-gara masak-masak nggak jelas ini, telah mengundur jadwal makan kita selama satu jam. tapi . . . salut dah buat Teh Pipit, Mbak Qomah dan gue sendiri (NARSIS!!!!!^*%&) karena masakannya nggak terlalu mengecewakan. nggak apalah sekali-kali masal. nggak melulu kelayapan kemana-mana, hehehehe . . . terbukti, bos . . . semua menu HABIS dan kita kekenyangan. walaupun harus cukup tersiksa dengan Mie HOT JELETOTNYA Teh Pipit. pedasnya ampe ke kuping. moga-moga aja gak bikin kuping kita budeg ya (aminnn . . . hehehe).

ya, fans gue semuanya. acara indoor gue sama konco-konco gue bisa dikatakan berhasil. semoga anda semua bisa terinspirasi dari semua peristiwa yang pernah gue alami, termasuk peristiwa masak-masak ini. sampai jumpa di "PETUALANGAN" berikutnya . . .